Rabu, 29 April 2009

Ujung tombak BARSA tumpul


Barcelona memiliki catatan mengesankan dalam urusan bobol membobol gawang lawan di Liga Champions. Tetapi kala bertemu Chelsea, ketajaman tombak-tombak Blaugrana lenyap.

Skor 0-0 menjadi kesimpulan akhir saat Barca dan Chelsea bentrok di laga pertama semifinal Liga Champions di Camp Nou, Rabu (29/4/2009) dinihari WIB. Kecemerlangan kiper Chelsea, Petr Cech, berperan besar dalam menciptakan kedudukan akhir ini.
Hasil ini jelas mengecewakan Barca; bukan hanya karena kans mereka untuk melaju ke final menjadi menyempit mengingat laga leg dua akan digelar di markas Chelsea, tetapi juga karena skor ini menghentikan sebuah rekor impresif mereka.

Barcelona adalah satu-satunya tim di antara empat semifinalis yang selalu mencetak gol di 10 laga Liga Champions yang telah mereka lakoni sejauh ini. Artinya, inilah kali pertama pasukan Josep Guardiola gagal merobek gawang lawan.

Catatan 29 gol, alias rata-rata 2,9 gol per partai, yang telah dilesakkan Barcelona sebelum menghadapi Chelsea bagai menguap ke udara. Barikade pertahanan tim tamu mampu menghentikan rekor mengesankan tersebut.

Chelsea juga berhasil menghindarkan diri menjadi tim ketiga yang gawangnya jebol sedikitnya empat kali kali saat bertanding di Camp Nou di pentas Eropa. Sebelum ini, Lyon pulang mengantongi kekalahan 2-5 dan Bayern Munich dipermalukan 0-4 di sana.

Secara individu, kehebatan para punggawa Barca juga seperti lenyap. Lionel Messi yang mencetak delapan gol di delapan partai terakhirnya di pentas Eropa, mendadak mandul. Pergerakan pemain lincah asal Argentina itu tetap tidak sanggup memberikan gol.

Sebetulnya, kemandulan Messi juga dialami oleh Didier Drogba di kubu Chelsea. Saat kedua klub berjumpa di semifinal kompetisi yang sama tahun lalu, Drogba mencetak dua gol ke gawang Barca. Kali ini? Nihil.

Terhentinya catatan manis mereka yang hobi menjebol gawang Barca juga dialami oleh Frank Lampard. Catatan Lampard yang mencetak tiga gol ke gawang Barca di lima pertemuan terakhir dua klub itu kali ini tidak berlanjut.



0 komentar:

Posting Komentar